- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Featured Post
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
"Anda pernah mengalaminya? Bagaimana
cara mengatasinnya?"
Kejadian lantai keramik yang menggelembung dinamakan popping.
Mari kita kenali penyebab dan cara
mengatasinya.
Beberapa penyebab popping lantai, diantaranya:
1. 1. Pemuaian Keramik Lantai
Terangkatnya keramik umumnya disebabkan oleh pemuian pada keramik yang terpasang. Volume yang bertambah ini akan mendorong keramik terlepas dari adukan semennya.
2. Terperangkapnya udara
dibawah lantai
Kondisi di mana
lantai menggelembung karena ada udara yang terperangkap di bawah lantai. Dibeberapa
kondisi besarnya tekanan udara yang terperangkap dapat menimbulkan bunyi keras,
seperti ledakan.
3. Pengerjaan yang
tergesa-gesa (kejar deadline misalkan)
Pemasangan
keramik atau lantai yang terburu-buru. "Ketika adukan belum kering, masih
dalam proses evaporasi kemudian dinat (semen pengisi celah antar keramik) sudah
ditutup semen." Dengan begitu, celah antar keramik belum kering sempurna
dan ada uap air yang terjebak di bawah keramik, sehingga terjadi popping atau
keramik.
4. Perbedaan Suhu
Adanya perbedaan
suhu/temperature muai-susut antara adukan dengan keramik,yang menyebabkan
keramik mudah terangkat.
5. Penyebab popping
lantai dasar/bawah
- Karena adanya rembesan air, dimana hal ini
membuat lapisan tanah bawah keramik menjadi lembab.
- Tidak ada lapisan lantai kerja sehingga ada
rembesan air dari bawah. Prinsipnya karena adanya uap air yang terperangkap.
- Karena adanya bencana (Gempa bumi, Banjir) yang
menyebabkan terjadinya pergerakan tanah dibawah lantai, hal ini dapat
menyebabkan keramik terangkat
6. Penyebab popping
lantai atas
- Muai susut beton yang belum sempurna dapat menyebabkan terjadinya pergerakan plat lantai (dak) dan pasangan keramik diatasnya.
Pencegahan agar lantai tidak popping:
1. Beri jarak
Pemasangan
keramik lantai dilakukan dari bagian tengah ke bagian tepi yang berbatasan
dengan dinding. Beri jarak antara lantai dan dinding sekitar 2 mm sebagai ruang
bagi muai-susutnya keramik. Ruang muai-susut tersebut berguna ketika keramik
memuai, karena pembesaran volumenya masih dapat ditampung oleh jarak tersebut
sehingga lantai tidak akan terangkat.
Pada celah
antara keramik dan dinding dapat juga dipasangi bantalan karet atau busa agar
tampilan lantai lebih rapi. Karena sifatnya, karet atau busa ini akan mampu
menampung perbesaran volume yang dihasilkan saat keramik memuai.
Gunakan adukan
berkualitas bagus. Campuran semen dan pasir yang tidak rata menyebabkan daya
rekat adukan terhadap keramik berkurang. Sebaliknya, dengan kualitas adukan
yang kurang baik, saat terjadi pemuaian sedikit saja, adukan tidak dapat
menahan terangkatnya keramik. Produk khusus untuk adukan keramik dapat dipilih
karena campurannya lebih konsisten dan mengandung bahan aditif yang
meningkatkan daya rekat.
5. Jika Pasangan keramik berada diatas beton, maka beton harus benar-benar kering sempurna
#Keramik Lantai
#Lantai Menggelembung
#Popping Keramik
Komentar
Posting Komentar